Suarastra.com – Pembangunan drainase di kawasan Busur, Kecamatan Barong Tongkok, menuai pertanyaan dari masyarakat.
Pasalnya, proyek yang dimulai sejak akhir 2024 hingga kini masih berlangsung dan belum juga rampung.
“Saya tahu proyek itu sudah berjalan sejak akhir 2024, tapi hingga akhir Januari ini masih belum selesai. Apakah memang kontraknya sampai 2025 atau ada kendala lain?” ujar seorang warga Kelurahan Barong Tongkok yang enggan disebutkan namanya, Senin (27/1/2025).
Menurutnya, proyek seperti ini seharusnya selesai dalam tahun anggaran 2024, kecuali jika terjadi keterlambatan yang mengharuskan adanya addendum kontrak agar pengerjaan dapat diselesaikan.
“Kalau proyek multiyears mungkin wajar jika masih berlanjut, tapi melihat jenis proyek ini, sepertinya bukan proyek multiyears,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kutai Barat, Yohanes Saw, saat dikonfirmasi secara terpisah, menjelaskan bahwa proyek drainase tersebut merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah provinsi.
“Proyek drainase itu merupakan paket pekerjaan dari provinsi. Mengenai anggaran, kontraktor, dan durasi pengerjaan, kami tidak memiliki informasi detail,” jelasnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pengerjaan masih berlangsung dari Simpang Tiga Busur menuju Linggang Bigung hingga kawasan SMA Surya Mandala. Sejumlah alat berat dan pekerja terlihat masih beraktivitas di lokasi proyek.
(Caa)