Suarastra.com – Mantan pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, resmi meninggalkan Indonesia pada Minggu (26/1/2025) malam. Pelatih asal Korea Selatan yang sukses membawa skuad Garuda melaju ke ronde ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 itu terbang menggunakan maskapai Korean Air dari Terminal 3 Keberangkatan Internasional Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Shin tiba di bandara terbesar di Indonesia tersebut sekitar pukul 19.45 WIB dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Penerbangan dijadwalkan berangkat pukul 21.50 WIB.
Kepergian Shin disambut meriah oleh ratusan suporter yang memadati area keberangkatan. Para pendukung Timnas Indonesia datang mengenakan jersey kebanggaan, membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih, hingga mengenakan pakaian bergambar wajah sang pelatih. Suasana haru menyelimuti perpisahan tersebut, dengan yel-yel dan nyanyian menggema dari para suporter.
Banyak dari mereka yang nekat menerobos pengawalan petugas demi berswafoto, meminta tanda tangan, atau sekadar bersalaman dengan pelatih yang akrab disapa Coach Shin.
“Goodbye STY, terima kasih atas dedikasimu, Coach,” teriak salah satu suporter wanita dengan penuh emosional.
Dalam kesempatan itu, Shin Tae-yong sempat memberikan pesan perpisahan yang penuh haru melalui alat pengeras suara yang disediakan oleh kelompok suporter La Grande Indonesia.
“Terima kasih, terima kasih, terima kasih ya semua,” ucap Shin yang diterjemahkan oleh Jeje, penerjemahnya.
Ia juga menenangkan para pendukungnya dengan menjelaskan bahwa dirinya akan kembali ke Indonesia untuk mengurus akademi sepak bola yang ia dirikan.
“Tidak perlu sedih, khawatir, atau kecewa. Saya akan kembali lagi ke Indonesia untuk akademi yang didirikan guna membina bibit-bibit pemain untuk Timnas di masa yang akan datang,” lanjutnya.
Meski dengan pengawalan ketat dari aparat Polresta Bandara Soetta dan Aviation Security, Coach Shin sempat kesulitan berjalan menuju area keberangkatan karena antusiasme suporter yang luar biasa.
Kepergian Shin Tae-yong meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Indonesia. Dedikasi dan kontribusinya terhadap sepak bola Indonesia diakui telah membawa perubahan besar, menjadikan dirinya sosok yang akan selalu dikenang oleh para pecinta sepak bola Tanah Air.
(Lii)