Suarastra.com – Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Penajam Paser Utara (PPU) menerima tujuh unit armada baru pada Desember 2024.
Armada ini didatangkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2024.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana DPKP PPU, Muhlis, menjelaskan bahwa ketujuh unit mobil rescue tersebut dirancang khusus untuk operasi penyelamatan nonkebakaran, seperti menangani ular, sarang tawon, anjing liar, dan situasi lainnya.
Armada ini dilengkapi dengan beragam peralatan, termasuk alat pemotong, oksigen, linggis, dan perlengkapan pendukung lainnya.
“Armada ini sangat membantu, terutama di kawasan padat penduduk dengan jalan sempit. Ukurannya yang lebih kecil memudahkan kami menjangkau lokasi yang sulit diakses oleh armada rescue sebelumnya,” ujar Muhlis pada Senin (9/12/2024).
Sebelumnya, tim damkar menghadapi tantangan besar dalam menjangkau lokasi di gang sempit, khususnya di permukiman padat, sehingga armada baru ini diharapkan menjadi solusi efektif.
Rencananya, tujuh armada ini akan ditempatkan di posko damkar yang tersebar di empat kecamatan di PPU, yaitu tiga unit di Kecamatan Penajam, satu di Kecamatan Waru dan Babulu, serta dua di Kecamatan Sepaku.
Dalam waktu dekat, DPKP PPU akan menggelar acara serah terima armada yang akan dipimpin oleh Penjabat Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin.
“Setelah serah terima, armada segera didistribusikan ke posko untuk mendukung penanganan penyelamatan nonkebakaran secara optimal,” pungkas Muhlis.
