Suarastra.com – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, menyelenggarakan program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) dan Non-PBK bagi para pencari kerja di wilayah setempat. Hal tersebut disampaikan Kepala Disnakertrans Paser, Rizky Noviar, kepada wartawan pada Jumat (16/5/2025) siang di Paser.
Rizky menjelaskan, program pelatihan ini mencakup 11 kejuruan yang dirancang untuk menjawab kebutuhan industri sekaligus membuka akses lapangan kerja bagi masyarakat. Kejuruan yang dimaksud antara lain :
• Mekanik alat berat
• Teknisi telepon seluler
• Tenaga keamanan (security),
• Pengolahan rumput laut, pelatihan bahasa,
bisnis manajemen
• Operator komputer
• Teknisi komputer
• Operator komputer muda,
• Instalasi listrik bangunan sederhana
• Serta servis sepeda motor sistem injeksi.
Selain itu, tersedia pula pelatihan tata boga yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas.
“PBK dan Non-PBK ini merupakan langkah strategis guna meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal,” tegas Rizky.
Ia menambahkan, pelatihan diselenggarakan menggunakan anggaran APBD murni Kabupaten Paser, dan pihaknya juga tengah mengusulkan tambahan program melalui perubahan anggaran tahun 2025.
“Beberapa program seperti pelatihan untuk security, mekanik alat berat, serta operator komputer telah masuk dalam proses e-katalog dan siap untuk tahap pelaksanaan,” ujar Rizky.
Menurutnya, tujuan pelatihan ini bukan sekadar memberikan sertifikat kompetensi, tetapi juga membentuk sumber daya manusia yang mandiri dan siap bersaing di dunia kerja.
Rizky berharap, peserta dapat mengikuti pelatihan secara maksimal dan serius. Dengan begitu, mereka tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan dinamika pasar kerja.
Melalui program ini, pemerintah daerah berharap pencari kerja di Kabupaten Paser dapat meningkatkan keterampilan, memperkuat daya saing, dan turut andil dalam pembangunan ekonomi daerah.
(Caa)