Suarastra.com – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, Kajian Fikih Wanita Provinsi Kalimantan Timur menggelar acara Tarhib Ramadhan di Mushola Amal Bakti, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR & PERA) Provinsi Kaltim, pada Sabtu (1/2/2025).
Acara ini merupakan bagian dari program kerja Wakil Ketua IV Bidang Sosial Budaya Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas PUPR & PERA Kaltim, Ny. Dewi Andriani Rahmat. Kajian Fikih Wanita yang telah berjalan hampir empat tahun ini kembali menghadirkan narasumber inspiratif, yakni Ustadzah Ninih Muthmainnah atau yang akrab disapa Teh Ninih, dengan mengusung tema “Ramadhan Berkah: Menambah Ketaqwaan kepada Allah dan Mempererat Silaturahmi”.
Persiapan Mental dan Spiritual Menyambut Ramadhan
Acara diawali dengan pembacaan Shalawat Tibbil Qulub oleh Ustadzah Hayati Fasiha, Lc., M.A., yang juga merupakan pimpinan Kajian Fikih Wanita Kaltim sekaligus moderator dalam sesi tausiyah. Dalam sambutannya, Plh. Ketua DWP Dinas PUPR & PERA Kaltim, Ny. Deasy Meira Hariadi, menekankan pentingnya persiapan mental dan spiritual dalam menyambut bulan suci.
“Ramadhan adalah bulan penuh ampunan dan keberkahan. Kita harus menyambutnya dengan hati yang bersih, menjauhi permusuhan, menjaga lisan dari fitnah, serta mempererat tali silaturahmi. Dengan begitu, kita dapat meraih keutamaan yang telah Allah janjikan,” ujarnya.
Hikmah Ramadhan dalam Tausiyah Teh Ninih
Dalam ceramahnya, Teh Ninih menyampaikan bahwa kehidupan ini adalah perjalanan menuju Allah, dan kematian merupakan pintu utama untuk bertemu-Nya.
“Setiap hari kita berdoa dalam Al-Fatihah: Ihdinash shirathal mustaqim (Tunjukkanlah kami jalan yang lurus). Jalan yang lurus itu adalah jalan para Rasul, Nabi, Syuhada, dan orang-orang saleh. Ramadhan adalah kesempatan besar untuk mendekat kepada Allah dan meningkatkan ketakwaan,” tutur Teh Ninih.
Ia juga menjelaskan bahwa persiapan menuju Ramadhan dimulai sejak bulan Rajab dan Sya’ban. Menurutnya, Ramadhan juga menjadi ajang mempererat silaturahmi.
“Bulan Rajab mengingatkan kita pada Isra Mi’raj, kemudian Sya’ban menjadi jembatan menuju Ramadhan. Gunakan momen ini untuk meningkatkan ibadah, mendekat kepada Allah dengan berbagai cara, seperti bersedekah, berwakaf, atau memperbanyak salat malam, dan setiap amalan kebaikan yang kita lakukan di bulan ini harus diniatkan untuk menyatukan hati dan memperkuat ukhuwah, sehingga kebersamaan di dunia bisa berlanjut hingga akhirat,” ujar Teh Ninih.
Gebyar Ramadhan 1446 H
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua II Bidang Pendidikan DWP PUPR & PERA Kaltim, Ny. Tutik Fauziah Abdurrahman, mengumumkan bahwa Ramadhan 1446 H juga akan diisi dengan berbagai kegiatan dalam Gebyar Ramadhan.
“Program ini mencakup Kajian Fikih Wanita yang diadakan setiap Jumat selama Ramadhan, bazar Ramadhan, santunan ke panti asuhan dan rumah tahfiz, serta buka puasa bersama pengurus dan anggota,” ungkapnya. Ketua panitia Gebyar Ramadhan tahun ini adalah Ny. Chusnul Khotimah M. Ramdlani.
Menjadi Hamba yang Bertakwa
Acara Tarhib Ramadhan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Teh Ninih. Helatan ini dihadiri oleh sekitar 200 peserta dari Ketua/pengurus/anggota berbagai DWP instansi pemerintah & vertikal Provinsi Kaltim, organisasi wanita yang tergabung dalam BKOW Kaltim, serta para pejabat dan anggota DWP PUPR & PERA Kaltim, termasuk para ketua DWP dari masa bakti sebelumnya.
“Semoga kita semua menjadi bagian dari orang-orang yang beruntung dan bertakwa, meraih ampunan serta ridho Allah sebanyak-banyaknya. Aamiin Ya Rabb,” tutupnya.
Dengan terselenggaranya Tarhib Ramadhan ini, diharapkan semangat menyambut bulan suci semakin meningkat, dan setiap individu dapat lebih siap secara spiritual untuk meraih keberkahan Ramadhan. (*)