Suarastra.com – Program “Terang Kampungku,” yang diinisiasi oleh Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), kini semakin diperluas untuk menjangkau kebutuhan listrik masyarakat di berbagai wilayah, khususnya daerah-daerah pelosok yang belum sepenuhnya terakses jaringan listrik PLN.
Kepala Bidang Sertifikasi, Kualifikasi, Klasifikasi, dan Registrasi (SK2R) Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kukar, Darma Gumawang, menyampaikan bahwa program ini memiliki misi untuk memastikan seluruh warga di Kabupaten Kukar mendapatkan akses terhadap penerangan yang memadai dan layak, tanpa terkecuali.
Program “Terang Kampungku” sendiri berfokus pada pemenuhan kebutuhan listrik dasar masyarakat melalui dua jalur utama, yaitu menggunakan jaringan listrik PLN untuk wilayah yang memungkinkan, serta memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) komunal sebagai solusi bagi daerah yang sulit dijangkau.
Darma menyebut bahwa bantuan dari pemerintah kali ini akan diberikan kepada berbagai desa yang membutuhkan fasilitas penerangan, termasuk di Kelurahan Maluhu yang mendapatkan pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) sebanyak 15 titik.
“Penambahan LPJU ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan penerangan di sepanjang wilayah Maluhu, membantu aktivitas warga di malam hari, serta meningkatkan rasa aman dan nyaman,” ujar Darma pada Kamis (7/11/2024).
Selain memfasilitasi LPJU, program “Terang Kampungku” akan mengadaptasi kebijakan penerangan sesuai dengan karakteristik setiap desa, mengingat ada beberapa wilayah yang berada jauh dari jangkauan jaringan PLN. Untuk itu, penggunaan PLTS komunal menjadi alternatif, di mana listrik akan dihasilkan melalui panel surya yang diletakkan secara strategis untuk memberikan pasokan listrik stabil.
Lebih lanjut, Darma menjelaskan bahwa keberadaan program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan penerangan di desa-desa, tetapi juga untuk mendukung berbagai kegiatan ekonomi dan sosial masyarakat yang membutuhkan penerangan sebagai fasilitas dasar.
“Dengan adanya listrik, masyarakat bisa beraktivitas lebih leluasa di malam hari. Mereka bisa mengembangkan usaha kecil, mengadakan kegiatan sosial, dan merasa lebih aman karena lingkungan menjadi terang,” jelasnya.
(Azm)