Suarastra.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar kampanye Program Bangga Kencana yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup lansia. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Pramuka Samarinda, pada Selasa (24/12/24), yang diikuti oleh sekitar 250 peserta, terdiri atas lansia, pegawai BKKBN, dan anggota Saka Kencana.
Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan gizi lansia serta mensosialisasikan Program Bangga Kencana agar lansia dapat hidup lebih berdaya. Berbagai rangkaian acara turut memeriahkan kegiatan, mulai dari senam bersama, pemeriksaan kesehatan, hingga kampanye “Lansia Berdaya” yang dikemas secara menarik.
Mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kaltim, Noryani Sorayalita, menyampaikan bahwa isu penuaan penduduk merupakan tantangan bagi Indonesia, khususnya dari segi finansial. Ia mengungkapkan, masih banyak lansia yang belum memiliki jaminan hari tua yang memadai.
“Untuk itu, pemerintah terus mengembangkan berbagai kebijakan agar lansia tidak menjadi beban keluarga dan masyarakat, melainkan mampu menggali potensi yang mereka miliki,” ujar Noryani Sorayalita.
Senada dengan itu, Kepala Perwakilan BKKBN Kaltim, Sunarto, menyoroti jumlah lansia yang cukup signifikan di Indonesia. Ia menegaskan pentingnya perhatian khusus untuk memastikan para lansia hidup sehat dan tetap produktif.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu para lansia memahami pentingnya menjaga kesehatan serta mendapatkan informasi terkait program-program yang mendukung kesejahteraan mereka,” tutur Sunarto.
Sunarto juga menekankan tantangan tingginya angka ketergantungan penduduk produktif terhadap lansia, yang memengaruhi pembangunan daerah. Untuk mengatasi hal ini, BKKBN Kaltim mendorong pengembangan sekolah lansia yang memberikan pendidikan dan pelatihan agar lansia tetap aktif dan produktif.
“Dengan keterampilan yang memadai, kami berharap para lansia dapat berkontribusi dalam perekonomian keluarga dan masyarakat,” tandasnya.
(Caa)